Berumur 90 Tahun, Mantan Senator AS Menikahi Pria 40 Tahun

HELLO NEWS - Mantan Senator Pennsylvania, Amerika Serikat, Harris Wofford mengumumkan dirinya menikah lagi di usianya yang kini menginjak 90 tahun. Kini, selang 20 tahun setelah istrinya meninggal dunia, Wofford memutuskan untuk menikahi kekasihnya yang seorang pria.

Wofford yang politikus Partai Demokrat dan menjabat Senator Pennsylvania periode 1991-1995 lalu, mengungkapkan hal ini dalam tulisan kolom di surat kabar AS New York Times dan dilansir CNN, Senin (25/4/2016). Pria itu juga pernah menjadi penasihat Presiden AS ke-35 John F Kennedy dan juga penasihat tokoh hak sipil Martin Luther King Jr.

Dalam tulisan kolomnya di New York Times edisi Minggu (24/4), Wofford mengumumkan rencana pernikahannya dengan Matthew Charlton, yang dikenalnya sejak 15 tahun lalu. Pasangan yang berbeda usia 50 tahun ini, bertemu di Florida ketika Wofford masih berusia 75 tahun dan Charlton 25 tahun.

Pada bagian awal tulisan kolomnya, Wofford menceritakan bagaimana dirinya dan mendiang istrinya, Clare bertemu, kemudian ketika mantan Presiden AS Bill Clinton meneleponnya saat Clare meninggal dunia karena leukimia akut tahun 1996. Saat itu, Wofford dan Clare telah menikah selama 48 tahun dan dikaruniai tiga anak. Wofford juga menulis soal keterikatan antara dirinya dengan mendiang istrinya.

"Saya menduga saya terlalu tua untuk mencari atau mengharapkan kisah asmara lain. Tapi lima tahun kemudian (2001), berdiri di pantai di Fort Lauderdale, Florida, saya merasakan masa-masa kreatif dan tidak ingin melewatkannya," tulis Wofford mengenai pertemuannya dengan Charlton.

"Kami berdua merasakan percikan tiba-tiba, dan seiring berjalannya waktu, kami menyadari kedekatan kami tumbuh menjadi cinta. Selain dengan Clare, saya tidak pernah merasakan cinta bersemi seperti ini sebelumnya," sebut Wofford.

Wofford mengaku beruntung karena menemukan cinta barunya ketika Mahkamah Agung AS melegalkan pernikahan sesama jenis. 

"Terlalu sering, masyarakat kita gemar melabeli orang seperti menyudutkan mereka -- normal, gay atau di antaranya. Saya tidak mengkategorikan diri saya berdasarkan jenis kelamin orang yang saya cintai. Saya pernah menjalani pernikahan setengah abad dengan wanita yang luar biasa dan sekarang saya beruntung untuk kedua kalinya menemukan kebahagiaan," tegasnya.