Wednesday, April 27, 2016

Bakwan jagung Indonesia digilai warga Hongaria


HELLO NEWS - Bakwan jagung Indonesia digemari para pelajar di Hansagi Ferenc Szakiskola, sekolah kejuruan pariwisata dan tata boga ternama di Kota Szeged, Hongaria. Hal ini tampak pada saat pembukaan program 'Indonesian Cooking Demo at School' yang dipimpin Duta Besar RI untuk Hongaria Wening Esthyprobo.

Wening menjelaskan bakwan jagung merupakan hidangan pembuka yang mudah dibuat. Makanan ini digemari dan diserbu para pelajar sekolah dari kota Szeged ini. 

"Pelajar kota ini mengakui makanan ini gurih dan nikmat," ujarnya seperti dilansir dari Antara, Rabu (27/4).

Melalui promosi kuliner Indonesia ini para murid diharapkan dapat menambah wawasan, khazanah dan keterampilan memasak kelak ketika terjun di dunia kerja khususnya punya keahlian memasak masakan khas Indonesia berupa sayur asem, empal gepuk ataupun bakwan jagung dan puding kopi.

Semua masakan yang dipraktikan tersebut bahan dasarnya dapat dibeli di toko Asia di Hongaria sehingga tidak sulit membuatnya di dapur-dapur rumah masyarakat Hongaria.

Direktur Sekolah Kejuruan Tata Boga, Keveine Meszaros Erika mengucapkan terima kasih atas kunjungan KBRI Budapest yang mengajarkan kepada siswanya cara memasak masakan khas Indonesia yang kaya cita rasa.

Hal ini akan menjadi pelajaran berharga tidak hanya bagi pelajar akan tetapi juga staf pengajar yang dapat dijadikan sebagai salah satu mata pelajaran. Jika sayur asem ala Thailand (tom yam) dapat diterima lidah Hongaria, diharapkan sayur asem Indonesia tidak akan terasa asing bagi warga Hongaria.

Sementara itu, Ketua Komite Kebudayaan, Pendidikan, Pariwisata dan Pemuda dari Pemda Szeged Jzsef Kozma, mantan anggota Parlemen Hongaria menyakini bakwan jagung, sayur asem dan empal gepuk dari Indonesia akan dikenal masyarakat Hongaria seperti pizza dari Italia, hot dog dari Amerika atau kebab dari Turki.

Pemda Szeged menyatakan kesiapannya untuk melakukan kerja sama dengan KBRI Budapest dalam peningkatan hubungan bilateral kedua negara di berbagai bidang.

KBRI Budapest memperkenalkan makanan ringan khas Indonesia seperti kripik singkong dan kacang atom serta permen jahe dan permen kopi yang mendapatkan sambutan hangat dari para siswa dan guru sekolah tersebut.

Dalam promosi kuliner khas Indonesia, KBRI Budapest juga menampilkan tarian tradisional dari Indonesia, yaitu Tari Satria dari Jawa Tengah dan Tari Jaipongan Banda Urang dari Jawa Barat.

No comments:

Post a Comment